Posted by : Alsy Taqiya Jul 9, 2015


بِسْـــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Yeayy...Ramadhan Mubarak to all Moslem! ^O^)/
Menjelang bulan Ramadhan, perasaan itu kembali lagi. Setiap jalan-jalan pagi, ku dengar rumah per rumah melantunkan ayat suci Al-Qur'an. Ditambah suasana masjid-masjid yang tadarusan sepanjang waktu, dan banyak kegiatan tholabul ilmi di majelis-majelis, pastinya juga taraweeh~ Yaa... Di bulan ini yang diwajibkan bagi orang yang beriman untuk berpuasa, sebagai yang difirmankan oleh Allah SWT di dalam surat Al-Baqarah:183. Puasa ini bertujuan untuk menjadikan orang bertaqwa, dan meluruskan kembali sehat jasmani, maupun rohani. Di tambah yang maknyuss lagi, cao, blewah, kurma ada dimana-mana..xD Berikut tholabul ilmi yang saya dapat di Masjid Agung Baitussalam Magetan, di sekolah saat pondok, dan di Surya Graha pada bulan suci ini. Hopefully, it's useful! ^^

# Jum'at, 19 Juni 2015
Penceramah : Pak Bintoro~ at my school
Inti : Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat istimewa dengan penuh ampunan. Kita harus jalani puasa di bulan ini dengan sungguh-sungguh, agar menjadi orang yang bertaqwa. Hikmah bulan Ramadhan yang lain yakni membentuk sifat akhlakul karimah dan diampuni segala dosa-dosa yang lalu.
❄️ ❄️ ❄️ ❄️ ❄️
#Sabtu, 20 Juni 2015
Penceramah : Pak Toni~ pondok di sekolah
Topik : Wahai Manusia! ~ nasehat
Isi : Muliakanlah orang tuamu. Sayangilah yang muda. Sambunglah tali persaudaraanmu. Jaga lidahmu. Tahan pandanganmu dari apa yang diharamkan (Lower your gaze!). Kasihanilah anak yatim, niscaya dikasihi manusia anak-anak yatim-mu. Angkat tanganmu pada saat berdo’a.
Wahai manusia! Sesungguhnya dirimu tergadai karena amal-amalmu, maka bebaskanlah dengan istighfar. Punggung-punggungmu berat karena beban (dosa)-mu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu.
Allah tidak akan mengazab orang-orang yang shalat dan sujud, dan tidak akan mengancam mereka dengan neraka.
Jika kita memberi buka kepada orang-orang mukmin yang berpuasa di bulan ini, maka disisi Allah nilainya sama dengan membebaskan budak.
Siapa yang membaguskan akhlaknya di bulan ini, ia akan berhasil melewati siratal mustaqim (sirath) pada hari ketika kaki-kaki tergelincir.
Ringankan pekerjaan pembantu di bulan Ramadhan (terutama) dan bulan-bulan lain.
Barangsiapa yang menyambung tali persaudaraan (silahturahmi) di bulan ini, maka Allah akan menghubungkan dia dengan Rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.
Barangsiapa yang melakukan shalat sunnah di bulan ini, maka Allah akan menuliskan baginya kebebasan dari api neraka.
Barangsiapa mendirikan shalat fardhu di bulan Ramadhan, maka ganjarannya dikalikan 70x.
Barangsiapa yang memperbanyak shalawat, maka Allah akan memberatkan timbangan kebaikan.
Mintalah pada Allah SWT agar pintu surga tidak ditutup di bulan ini.. minta agar setan tidak pernah menguasaimu.
Jagalah diri dari apa yang diharamkan oleh Allah.

~Still in “pondok Ramadhan” in my beloved school
Penceramah :
Tema : Akhlak
Isi : Akhlak terbagi menjadi 2, yakni baik dan buruk. Akhlak baik ada 2 yakni juhud (tidak tergoda pada dunia yang materialitas) dan tawakal (segala yang dilakukan diserahkan pada Allah, sehingga kita tidak frustasi dan berputus asa dari rahmat-Nya/berusaha~) Sedangkan akhlak buruk antara lain egois, pemarah, iri hati/dengki(hasad), ghibah/menjelekkan sifat buruk suatu orang kepada orang lain, mengadu domba (namimah). Don’t be egoist! Jika temanmu dalam situasi susah, bantulah mereka. Janganlah kita mementingkan diri sendiri. Don’t be angry! Jika kita marah, alangkah baiknya kita ucapkan “Astaghfirullah” secepat mungkin dan berwudhu lalu mengingat Allah.. Jangan iri hati/dengki dengan kebahagiaan orang lain~ Berusahalah~ Keep moving~ Jangan ghibah/menjelekkan orang lain pada yang lain.. tetapi berilah kebaikan/nasehat pada orang itu. Ghibah sama seperti memakan bangkai saudara sendiri. Jika kita ghibah maka hal-hal yang perlu dilakukan : menyesali perbuatan, bertaubat, minta maaf pada orang yang digunjing. Jangan mengadu domba. Menyebar sesuatu yang tak disukai orang lain yang belum tentu kebenarannya itu sangat tercela.

#Sabtu, 20 Juni 2015
Penceramah : Pak Arifin
Isi : Marhaban Ya Ramadhan! ~Selamat datang bulan Ramadhan! Dalam menyambut bulan Ramadhan, kita harus bersuka cita dalam kedatangan bulan Ramadan ini dan memanfaatkannya untuk amal yang baik. Kita ucap Alhamdulillah, karena dipertemukan bulan yang penuh ampunan ini. Tiga hal yang penting di bulan ini : Ilmu, Iman, Amal. Kita harus mengupayakan hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin. Kita juga harus niat beribadah di bulan ini.

#Senin, 22 Juni 2015
Penceramah : Pak Mujib
Topik : Rukun puasa dan sunnah puasa
-Rukun puasa : Niat, menjauhi dari segala yang membatalkan puasa dari fajar hingga matahari terbenam.
Selain lapar dan haus, kita juga harus menahan rasa emosi, menjaga lisan, pandangan, pendengaran, hati, dan semuanya dari apa yang diharamkan. Berikutlah adab berbicara agar senantiasa lisan kita terjaga :

4 kesalahan untuk dihindari di bulan Ramadhan : Marah, tidur sepanjang hari, perkataan buruk, puasa tanpa shalat.

-Iman puasa : Menjalankan sunnah Rasulullah dengan menjalankan ibadah 24 jam meski hanya hal kecil, seperti membaca do'a sehari-hari, mendahulukan kaki kiri saat akan masuk kamar mandi, menyegerakan buka, mengakhirkan sahur,dll. 100 Sunah Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari bisa dilihat disini, dalam versi bahasa Inggris XD http://nidaulislam.org/100-sunnats-of-our-beloved-prophet-pbuh/
~the other , tambahan
Nikmat tidak harus berupa material, tetapi mahal harganya jika kita diberi nikmat luar biasa berupa dilahirkan Iman dan Islam. Kita harus mensyukurinya dengan mempersiapkan diri sebaik-baiknya di dunia ini untuk hari di akhirat besok. Tujuan hidup seorang Muslim dan Muslimah yang sejati yakni mempersiapkan kehidupan di akhirat, yang nanti semua manusia diminta pertanggung jawabannya selama di dunia besok. Jangan takut mati, namun persiapkan dengan baik untuk bertemu Sang Kholiq, Allah SWT, dan bekal akhirat besok. Nikmat yang paling besar itu bukan masuk surga, melainkan bertemu dengan Sang Pencipta di akhirat nanti. Apa yang dipersiapkan? Bekal yang perlu dipersiapkan bukanlah kekayaan, kekuatan fisik, pangkat, kedudukan, banyaknya pengikut, dan hal-hal keduniaan lainnya. Bekal itu seharusnya kejernihan hati, kekuatan iman, ketaqwaan, dan amal saleh.
Allah berfirman :
“Berbekallah! Dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa dan bertaqwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal (QS: Al Baqarah : 197).Ibnu Abbas r.a, berkata : “Manusia di dunia terbagi tiga : Mukmin, munafik, dan kafir. Mukmin menyiapkan bekal, munafik berhias dan berpura-pura, sedang kafir bersenang-senang”.Selain memanfaatkan waktu, yang tak kalah penting adalah menyusun skala prioritas. Manusia harus menyadari, boleh jadi hari ini merupakan saat-saat terakhir untuk dapat melihat keindahan dunia. Maka ia tidak akan memboroskan waktu untuk hal-hal yang kurang bermanfaat, apalagi yang membawa bencana.
See more at http://quranku1234.blogspot.com/2012/02/jangan-takut-mati-tapi-siapkan-bekal.html

#Selasa, 23 Juni 2015
Penceramah : Pak. M. Amin
Topik : Pendidikan bagi Anak
Ringkasan : "Hendaklah kamu sekalian takut/khawatir seandainya di belakangmu nanti meninggalkan anak-anak lemah."  Al-Qur'an memerintahkan para orang tua untuk memberikan pendidikan agama yang bagus dan akhlakul karimah. Anak-anak dididik begitu agar mereka tidak terjebak dengan materialitas dunia, tidak terjerumus dalam kenakalan remaja, dan agar mementingkan kehidupan akhirat. Bayi yang barusaja lahir dianjurkan diadzankan agar pertama yang ia dengar adalah ayat suci Al-Qur'an. Anak dan siapa saja diwajibkan menuntut ilmu.

#Rabu, 24 Juni 2015
Penceramah : Pak Abdussalam
Topik : Orang yang beriman
Isi : Orang yang iman dan keimanannya yang paling tepat adalah Nabi Muhammad SAW karena kepadanya turun malaikat yang memberi wahyu, namun keimanannya tidak mengherankan. Rasulullah bersabda, "Manusia yang paling mengagungkan keimanan adalah orang-orang yang datang setelah aku, tak pernah melihatku, tak pernah tahu rahasia alam ghaib, namun mereka beriman." Orang yang beriman diuji oleh Allah sehingga dari itu diketahui siapa yang paling benar imannya.
☎ 
#

Orang yang hatinya keras obatnya diajak ke rumah sakit/takziyah agar mengingat detik-detik orang mati dan yang merasa sakit keras. Ingatlah dua hal : "Jangan terpedaya dengan usia muda karena syarat mati tidak harus tua" ; "Jangan terpedaya dengan sehat karena syarat mati tidak harus sakit." Artinya, tidak harus menunggu sakit maupun tua. Kita tak ada jaminan untuk bertemu dengan bulan Ramadhan tahun depan. Banyak kejadian-kejadian bagi orang yang mau berpikir diambil idrahnya. Orang yang meninggal itu biasanya banyak yang sesuai dengan kebiasaan yang dilakukan sebelumnya. Contohnya : Orang yang suka minum khamr in sha Allah, meninggalnya juga saat meminum khamr. Orang yang suka menyanyi in sha Allah, meninggalnya saat karaoke. Orang yang rajin shalat/ibadah lainnya in sha Allah, meninggalnya juga saat shalat/setelahnya. Maka kita minta pada-Nya agar dimudahkan saat dicabut nyawa dan dihisap nanti, Allahumma Aamiin..
♠️♠️♠️♠️♠️
#Penceramah : Drs. H. Suroriqolik MPdI
Hakikat puasa yakni membangkitkan/menghidupkan jiwa. Mengapa? Karena mungkin jiwa kita ini kritis/kronis/mati selama mengalami 11 bulan lalu. Rohani orang yang mati tetapi orangnya masih hidup, kata Nabi seperti "orang ini mayat yang hidup." Matinya rohani ini banyak disebabkan unsur-unsur kebutuhan jasmani, seperti makan, minum, jabatan. Jika setahun ini kita hanya mencari materi, maka tamatlah rohaninya. Betapa jahatnya orang yang merebutkan materi. Puasa mengajarkan kita untuk tidak mencari materi saja, tidak hanya menahan lapar dan dahaga saja, namun juga menahan rohani agar sehat jasmani dan rohaninya. Jasmani itu kebutuhan sekunder, namun banyak orang yang menjadikannya kebutuhan primer. Semakin banyak materi yang kita miliki, belum tentu menjadikan kita bahagia.

Orang mukmin meyakini bahwa akhirat itu lebih penting daripada dunia. Allah mengingatkan kita, "Wahai manusia! Makanan itu bukan kebutuhan satu-satunya." Daripada batal dengan makan, lebih baik mementingkan akhirat dengan puasa. Sehingga dengan puasa ini menghidupkan rohani, karena rohani akan mati apabila hanya mengejar materi. Ketika kebutuhan rohani terpenuhi, kalau tidak dipenuhi oleh rohani itu adalah kehidupan yang tak seimbang. Suatu saat Allah mengujinya, maka jatuhlah dia. Jika materi kita banyak, maka hendaknya kita berbagi pada orang lain. Barang titipan Allah ini harus dijaga, jangan sampai membuat kita lupa pada-Nya. Maka dengan puasa Ramadhan, diri kita dididik oleh-Nya. Jika kita merasa Ramadhan itu biasa-biasa saja, maka kita harus instropeksi diri, dan membuang rasa itu. Saat akan berpuasa, hendanya sahur. Berkah orang sahur itu PD dan tak gelisah saat puasa, serta lebih khusyuk melakukan ibadah, menjadi sempurna. Dengan puasa yang sempurna ini, in sha Allah menjadi berkah.

♣️♣️♣️♣️♣️
#

Kita harus bersyukur telah ditemukan bulan Ramadhan. Hanya sedikit orang yang berpikir bahwa Ramadhan tahun ini yang terakhir kalinya/kita bertemu terakhir kali hanya di tahun ini. Ibadah puasa berbeda dengan ibadah yang lainnya. Orang beriman yang berpuasa akan menahan dari segala hal yang membatalkan puasa karena adanya iman di hati sanubari. Ada 3 golongan manusia, sebagaimana yang diterangkan dalam surah Al-Waqiah dan Al-Baqarah. 3 golongan itu yakni :
1) Ashabul Maimanah => Golongan kanan, maksudnya golongan yang catatan amalannya di tangan kanan
2) Ashabul Masamah => Golongan kiri, maksudnya orang-orang yang menerima catatan amalannya dengan tangan kiri, orang yang tak taat pada Allah SWT.
3) Asqabikun => Golongan orang-orang terdahulu, yakni orang-orang shaleh sebelum dan sebagian setelah Rasulullah SAW.
♦️♦️♦️♦️♦️
#Kamis, 25 Juni 2015
Topik : Nikmat Allah dan Kebaikan Lainnya
Siapa yang mensyukuri nikmat Allah, maka Allah akan menambah nikmat itu -Surah Ibrahim.
Ramadhan adalah sarana untuk menggapai ampunan, bukan memperoleh maupun mendapat ampunan. Amalan baik di bulan ini yankni membaca Al-Qur'an, sekaligus membaca arti dan mengamalkannya. Amalan baik lain di bulan Ramadhan :
1) Orang yang memberi makan buka pada orang puasa, pahalanya sama dengan orang yang puasa itu tanpa dikurangi sedikitpun, namun orang yang memberi itu juga harus berpuasa dan shalat.
2) Meminta ampun pada Allah atas dosa-dosa yang dilakukan lalu. Setiap manusia pasti melakukan kesalahan. Sekuat iman apapun manusia pasti melakukan kesalahan. Sebaik-baik orang yang bersalah adalah mereka yang bertaubat. Membaca istighfar salah satu cara memohon ampun pada Allah. Waktu yang baik untuk beristighfar yakni waktu sebelum subuh ke masjid, lalu shalat tahiyatul masjid, lalu baca bacaan istighfar sebanyak-banaknya. Setelah adzan berkumandang, shalat fajar, lalu berjama'ah subuh.
3) Bersyukur pada-Nya. Apapun yang kita syukuri, Allah pasti memberi tambah nikmat Allah dan tenteram jiwa. Allah memberimu sebuah hadiah 86.000 detik hari ini, sudahkah kau menggunkan satu saja untuk mengucapkan "Alhamdulillah?"
4) Membaca Al-Qur'an di bulan Ramadhan. Tadarus Al-Quran di masjid, di mana orang-orang yang bertadarus membaca, saling menyimak, serta saling membetulkan bacaan, maka Allah akan memberikan orang-orang yang ada di majelis itu Al-Sakinah (Rahmat Allah). Dalam bulan penuh ampunan ini, membaca 1 huruf Al-Qur'an saja akan dilipatkan menjadi 10 kebaikan. Meskipun membaca sudah mendapat pahala, kita juga dianjurkan untuk memahami dan menafsirkan bacaan sekaligus mengamalkannya. Ada 4 golongan orang dilihat dari ini yakni :
a. Orang mukmin yang membaca Al-Qur'an diibaratkan seperti buah delima yang baunya harum dan rasanya manis.
b. Orang mukmin yang tidak membaca Al-Qur'an bagaikan buah kurma yang tidak berbau namun manis rasanya.
c. Orang yang tidak mukmin yang membaca Al-Qur'an bagaikan buah harum namun rasanya pahit.
d. Orang tak mukmin dan tak membaca Al-Qur'an bagaikan buah yang tak berbau dan pahit rasanya.Orang yang rajin membaca Al-Qur'an dan mengamalkannya kelak di akhirat nanti sebagai pemberi syafa'at.
#Sabtu, 27 Juni 2015
Penceramah : Pak Suratnotoher
Judul : Pembagian Manusia dan Perspektif Al-Qur'an
Manusia dibedakan menjadi 4 golongan, yakni : Orang mukmin, orang kafir, orang musyrik, orang munafik.
♦️ Golongan Mukmin, ditegaskan dalam surah Al-Baqarah:1-5, yakni ciri orang taqwa : Percaya pada ghaib, yang kemudian dibuktikian dengan mendirikan shalat, sebab hatinya dihadapkan pada Allah yang diimaninya. Niscaya baru sempurna iman itu kalau percaya kepada apa yang diturunkan kepada Nabi Muhammad s. a.w sebagai iman dan ikutan. Yakni percaya pula bahwa sebelum Nabi Muhammad s. a.w tidak berbeda pandangan kita kepada Nuh atau Ibrahim, Musa atau Isa dan Nabi-nabi yang lain. Semua adalah Nabi kita!. Lantaran itu pula tidak berbeda pandangan orang mukmin itu terhadap sesama manusia. Bahkan adalah manusia itu umat yang satu. Untuk lebih jelasnya lihat disini http://kongaji.tripod.com/myfile/al-baqoroh_ayat_1-5.htm
♦️ Golongan Kafir, dijelaskan dalam surah Al-Baqarah : 6-7, Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman. Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka dan penglihatan mereka ditutup dan bagi mereka siksa yang amat berat. (Q.s. al-Baqarah, [2]: 6-7)Dari sini dapat disimpulkan bahwa :
1) Orang-orang kafir yang kekafirannya telah melekat atau telah mendarah daging, tidak mungkin beriman, diberi peringatan atau tidak diberi peringatan, sama saja.
2) Allah swt. mengungkapkan keadaan orang-orang kafir dengan menggunakan isti’arah (metafora), yaitu menggambarkan bahwa hati orang-orang kafir bagaikan suatu wadah yang terkunci, maksudnya bahwa hati orang-orang kafir tidak mungkin menerima cahaya iman dan cahaya kebenaran karena telah tertutup.
Read this! => http://tuntunanislam.com/?p=285
♦️ Golongan Munafiq, dijelaskan dalam surah Al-Baqarah:8-9. Munafiq adalah orang yang lahirnya menyatakan beriman tetapi pada dasarnya hatinya ingkar. Orang Munafiq itu berwajah dua. Seperti firman Allah, "Ada manusia yang mengatakan, “Kami beriman kepada Alah dan hari akhirat,”Padahal hati mereka sama sekali tidak beriman" (QS [2] 8)
Nifaq adalah termasuk macam kufur yang paling keji, sebab sebenarnya dia adalah orang yang ingkar, sedang imannya sekedar topeng tipuan serta kedustaan. "Orang-orang munafik ini bermaksud mendurhakai Allah dan menipu orang-orang beriman. Namun mereka tidak menyadari bahwa sebenarnya mereka hanya mengelabui (menipu) dirinya sendiri." (Al-Baqarah [2] 9).
Selengkapnya baca : https://islamkajian.wordpress.com/2014/03/17/apakah-kita-termasuk-golongan-munafik/ *indeed,recommended!*♦️ Golongan Musyrik

#Kisah Salbah
Suatu hari Salbah, sahabat Rasulullah SAW, selalu shalat di masjid 5 waktu bersama Nabi Muhammad SAW namun ia tak pernah do'a dan dzikir.

#Minggu, 28 Juni 2015
Penceramah : Dr. H. Agus Harianto
Judul : Hikmah Puasa
Firman Allah : "Sesungguhnya manusia adalah ciptaan-Ku yang paling sempurna." Karena itu, kita harus menjaga diri kita agar senantiasa sehat walafiat. Sakit itu ada 3 faktor yang menyebabkannya :
1. Lahir dalam keadaan tidak sempurna/di kandungan, bisa disebabkan kesalahan makaan karena ibu hamil, ibu hamil yang merokok, dan pemakaian obat lain.
2. Sakit karena perbuatan diri sendiri, karena merokok, mengonsumsi makanan berkolestrol yang berlebih, seperti bebek, gule kambing, kepiting, sop buntut. Dengan berpuasa, maka perut kita akan beristirahat untuk mencerna makanan dan sebagai detok untuk tidak timbulnya penyakit. Dengan ini, kita jadi sehat.
3. Sakit karena musibah. Sedekah (seperti zakat fitrah dan zakat mal) akan menolak balak sakit.

# Senin, 29 Juni 2015
Penceramah : Pak Kyai H. Mansyur, MPdI
Judul : Jawaban dari Renungan Nabi Muhammad
Suatu saat Rasulullah SAW merenungkan bagaimana nasib umatnya. "Bagaimana umatku nanti yang usianya lebih pendek dari umatku terdahulu?" (Karena orang yang umurnya lebih pendek cenderung amalan ibadahnya lebih sedikit). Allah menjawab bahwa atas kasih sayang Allah, Allah akan berbuat belas kasihan penuh terhadap hambanya maka dari itu diberi hadiah utama/bonus-bonus yang sangat baik bagi hambanya. Apa saja itu?
1. Malam Lailatul Qadar

Salah satunya yakni malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik daripada 1000 bulan. Kapan itu ? Lailatul Qadar itu 10 hari terakhir bulan Ramadhan, lebih fokusnya tanggal yang ganjil. Perkiraan menurut Imam Ghazali malam Lailatul Qadar ini akan jatuh pada tanggal 25 Ramadhan. Ibadah yang dianjurkan di bulan ini yakni iktikaf di masjid (berdiam diri di masjid) untuk memperbanyak dzikir, shalat, taubat. Masjid yang dimaksudkan di sini disarankan masjid yang mempunyai banyak sejarah cerita. Selain itu, ibadah yang disarankan lainnya yakni memperbanyak membaca Al-Qur'an hingga menjelang subuh. Namun tidak berarti ibadah yang lain tidak dikerjakan.
Baca juga => http://www.voa-islam.com/read/ulama/2014/07/15/31643/lailatul-qadar-tak-bermakna-bagi-manusia-yang-terpesona-dunia/#sthash.tsl8eRNd.HAS3uQsh.dpbs

2. Bulan Ramadhan

Allah SWT memberi bonus/hadiah utama ke-dua bagi umat sekarang berupa bulan Ramadhan. Umat nabi Muhammad yang usianya panjang-panjang terdahulu tak diberi bulan penuh ampunan ini oleh-Nya. Sebagaimana yang kita tahu, di bulan Ramadhan ini pahala kebaikan akan dilipat gandakan. Contoh saja saat kita membaca sehuruf dari ayat Al-Qur'an, akan dilipatkan menjadi 10 kebaikan.  Alif Laam Miim... itu saja udah 3 huruf~


3. Hari Jum'at
Nah, ini dia bonus mingguan, agar kita semua nggak galau ditinggal bulan Ramadhan... Memohon ampun, memperbanyak dzikir, mengerjakan sholat Jum'at tentunya. Ya setidaknya di hari Jum'at kita laksanakan amalan sunnah juga, salah satunya membaca surah Al Kahf. Waktu membaca surah Al-Kahf ini bisa dari malam Jum'at (kamis malam) sampai Jum'at siang. Allah SWT akan memberikan pancaran cahayanya dan memaafkan dosa antara 2 Jum'at bagi mereka yang membacanya. Menghafalkan surah itu ayat 1-10 itu dapat dihindari dari fitnah terbesar nanti, yakni fitnah dajjal, lo kawan! Ada juga yang mengatakan 10 ayat terakhir surah Al-Kahf.

Sebenarnya masih ada bonus yang lain, antara lain seperti bulan Rajab dan bulan Muharam. Hmm.. begitu besarnya kasih sayang Nabi Muhammad SAW pada umatnya, ya..sampai-sampai beliau memikirkan umatnya.
❤️ ❤️ ❤️ ❤️ ❤️
#Selasa, 30 Juni 2015
Topik : Keluarga yang Sakinah
Penceramah : Pak Salam
Allah berfirman dalam surat Ar-Rum[30] : 21 “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan untuk kamu pasangan-pasangan dari jenis kamu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antara kamu mawaddah dan rahmat. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.”
Akad nikah dalam Islam itu sangatlah penting. Jika tidak mengikuti syarat-syarat tertentu, maka batal-lah pernikahannya. Akad nikah itu sah bila ada 4 wali.*entah, tidak saya catat* Saking pentingnya, keluarga itu termasuk dalam ajaran Fiqih. Fiqih itu terdiri dari : Fiqih Jinayah (hukum pidana), hukum mu'alah, hukum Al-Walusahsiyah (keluarga), Al-Ubudiya (Ibadah). Keluarga yang sakinah itu rumah tangga yang berketenangan. Apabila orang laki-laki sudah menikah maka habislah 1/2 ajaran agamanya. Membelanjai, menyayangi, melindungi istri itu kewajiban seorang suami, sedangkan menaati&menghormati suami serta jaga kehormatan tetangga itu kewajiban istri. Dalam hal membelanjai istri, seorang istri tak boleh menuntut lebih yang dimampukan laki-laki. Namun laki-laki tersebut harus berusaha membahagiakan keluarganya. Istri yang baik itu juga yang menghibur keluarga, menasehati suami agar senantiasa lurus pada jalan-Nya.

#Jum'at 4 Juli 2015
Topik : Perempuan dalam Islam
Nama Penceramah : Pak Salam
Allah SWT memuliakan perempuan daripada laki-laki, bahkan dalam Al-Qur'an ada surah An-Nisa yang artinya wanita. Wanita adalah orang yang paling dihormati dalam Islam dan derajatnya lebih tinggi. Menjadi perempuan yang berakhlak baik itu sangat penting. Saat beranjak dewasa dan punya anak, tugas terberat wanita adalah mendidik anak/menjadi madrasah lembaga tempat pendidikan bagi anak-anaknya. Ibu dan anak memang tidak bisa terlepaskan. Allah menciptakan bentuk badan ibu, naluri perasaan ibu, yang tidak dimiliki laki-laki dan itu semua memang kaitanyya erat dengan anak-anaknya. Perempuan itu sebaiknya di rumah. Seorang wanita juga seharusnya menaati suami, sayangi suami, jaga rumah tangga. Kaum laki-laki menjadi pelindung dalam keluarga dan pencari nafkah. Namun, belakangan ini banyak kaum perempuan yang kerja sendiri menyamakan benar-benar kesetaraan gender. Emansipasi wanita itu benar, namun tak sebaiknya berlebihan. Kebanyakan para TKW yang kerja di luar negeri, pulang ke Indonesia ingin bercerai. Hal ini diakibatkan karena perempuan tidak merasa dilindngi, mereka banyak yang ingin cerai. Sekarang ini juga lebih banyak tenaga wanita yang diterima di suatu pekerjaan daripada tenaga pria, karena pada umumnya wanita itu bekerja secara halus/penuh perasaan. Dalam Hadis memerintahkan supaya dalam keluarga dalam memilih pasangan itu berdasarkan agama. Seorang pria dengan yang lain memilih wanita dengan berbeda-beda alasan, antara lain, seperti nasabnya(darah biru), kecantikan, kekayaan, ada juga yang mempertimbangkan taat agama/akhlak baik. Nabi bersabda, "Pilih wanita yang mengejar/taat agama atau akhlaknya, niscaya engkau akan beruntung." Wanita itu sangat dimuliakan dalam Islam. Bahkan, karena sangat dimuliakan, ucapan "terimakasih" istri ke suami itu bagaikan sudah katam Al-Qur'an!*wow* Dan seorang istri yang mencium tangan suami sepulang kerja itu bagaikan mencium Hajar Aswat, lo!  :O

#Rabu, 1 Juli 2015
Topik : Janji Sebelum Lahir yang Dilupakan
Penceramah : Bpk. H. Kurdi Ikhsan
Tiap orang dibentuk dengan fitrah masing-masing. Seluruh manusia dijanjikan bahwa tidak ada Tuhan selain Allah SWT, sebelum menjadi calon manusia. Allah mengambil kesaksian pada seluruh manusia lahir, anak Adam, "Apakah engkau menyaksikan bahwa Aku itu Tuhan?" Kebanyakan dari manusia sekarang tidak merasa berjanji karena merasa lupa. Hal ini menyebabkan banyak manusia menyembah selain Allah, seperti menyembah pohon besar, ombak, mempercayai batu akik. Mereka menuhankan benda-benda. Mereka itu akan diazab di akhirat.

#Kamis, 2 Juli 2015
Topik : Perkembangan Islam di negara non muslim
Penceramah : Drs. H. Mihadi, MPdI
China adalah negara komunis dimana pemerintah tidak mengatur agama. Tak beragama Islam, namun akhlaknya seperti Islam. Di China 5 tahun terakhir, orang yang masuk Islam ada 3000 orang, dan sekarang sudah mencapai 30.000 orang. Hikmah yang setidaknya ada 3 hal yang mencerminkan hidup di China walau bukan Islam : Pemimpinnya amanah, hukum sangat ditegakkan, tak ada anak muda yang mencoreti tembok (maaf, ini kurang lengkap).

# Kamis, 2 Juli 2015
Topik : Berbusana/ Berpakaian dengan baik
Penceramah : Bpk. H. Kusman
Pakaian terbagus adalah pakaian taqwa. Ada pepatah mengatakan, "Ajining diri gumantung ing lathi, ajining raga gumantung ing busana." Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, "Pakailah pakaian putih. Sesungguhnya sebagus-bagus pakaian itu seperti kafan apabila kamu mati." Selain itu, pakaian yang baik yakni tebal dan tidak ketat. Pakaian yang amat disukai Rasulullah SAW yakni gamis putih yang berlengan panjang.


#Jum'at 3 Juli 2015
Pencaramah : Pak Arifin
Judul : Nuzulul Al-Qur'an
Ada ulama' yang menyatakan Nuzulul Qur'an jatuh pada 17 Ramadhan dan Lailatul Qadar yang ganjil (21,23,25,27,29). Di akhir-akhir Ramadhan mestinya lebih meningkatkan ibadah, amalan ibadah sunnah ditingkatkan. 10 hari pertama di bulan Ramadhan merupakan Rahmat Allah, 10 hari kedua/pertengahan merupakan ampunan, 10 hari terakir merupakan dijaukannya dari siksa api neraka. Berapa persenkah kita yang paham, hafal, dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur'an? TAK ADA KATA TERLAMBAT. Hafizh Al-Qur'an yang usia masih kecil bisa, why not? Mari kita lebih mempelajari Al-Qur'an dengan membaca, mengamalkannya, memahaminya, dan berusaha menghafalkannya walau ada pepatah, "Ilmu kalau ditanamkan sejak kecil itu bagaikan memahat di batu, yang susah namun tetap tertahan lama ilmu di otak. Sebaliknya, ilmu kalau ditanamkan sudah dewasa itu bagaikan memahat di air, yang gampang mempelajarinya namun gampang lupa juga."

#Sabtu, 4 Juli 2015
Judul : Meminta Ampun di Malam Lailatul Qadar
Ringkasan : Hubungan Lailatul Qadar dengan Ramadhan yakni Lailatul Qadar turun pada bulan Ramadhan. Malam Lailatul Qadar itu hanya 4-5 jam, namun itu malam selama 1000 bulan (83 tahun), maka kita harus memperbanyak ibadah agar mendapatkannya. Tidak ada orang yang di surga itu berdosa. Syarat masuk surga yakni dosa-dosa itu harus diampuni. Di bulan Ramadhan ini amalan baik akan dilipatgandakan. Maka, jika menyia-nyiakan amalan shaleh di bulan Ramadhan, itu sangat rugi besar.


#Minggu, 5 Juli 2015
Penceramah : Pak Sunarrobbi
Judul : Peristiwa Turunnya Al-Qur'an
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang bersejarah. Peristiwa besar dalam bulan Ramadhan yakni turunnya Al-Qur'an pada malam Al-Qadr, yang penuh keagungan. Surah Al-Alaq adalah surah pertama yang diturunkan di Gua Hira'. Malaikat Jibril menyuruh Rasulullah SAW untuk membaca. Saat itu Beliau tak tahu bahwa yang menyuruh itu Malaikat Jibril. "Bacalah!" Namun Beliau tak bisa membaca. "Bacalah!"tetap saja. "Bagaimana aku membaca sedang aku tak bisa membaca?" "Bacalah!" Setelah itu Rasulullah SAW takut dan pulang ke rumah untuk tidur. Beliau berselimut. Malaikat Jibril datang lagi "Wahai orang yang berselimut, bangunlah untuk menyampaika peringatan!" Setelah itu, Rasulullah menyampaikan peringatan pada siapa saja di sekitarnya. Saat Beliau menyampaikan, orang-orang jahiliyah mencaci makinya, menyakitinya, bahkan menganggap orang gila, namun Nabi Muhammad SAW tetap menyampaikannya dengan sabar, dan perlahan-lahan ada orang yang mau mengikutinya.
◀▶◀▶◀
#Still in~ Minggu, 5 Juli 2015
Penceramah : Pak Muhajir
Banyak orang yang melupakan 2 nikmat, yakni sehat dan sempat. Jika kita sehat, kita dapat melakukan apa saja dengan mudah. Al-Qur'an membuat rohani kita sehat ketika dibaca. Al-Qur'an itu keterangan, selalu dipantau, diteliti oleh malaikat Jibril, terjaga keasliannya karena tak ada seorangpun yang dapat benar-benar mengubah karena terkaitannya dengan ayat-ayat lain. Nabi bersabda, "Aku meninggalkan padamu 2 perkara. Jika kamu bisa memegang kedua itu pasti dan tak akan pernah tersesat. Keduanya yakni Kitabullah (Al-Qur'an) dan As-Sunnah (Al-Hadis)." Sebaik-baiknya kamu adalah orang yang mempelajari/mengajarkan Al-Qur'an pada orang lain. Barang siapa yang mahir membaca Al-Qur'an maka ia akan dijejerkan bersama para nabi dan barangsiapa yang membacanya belum lancar, maka ia mendapat 2 ganjaran.
▶◀ ▶◀ ▶◀
#Senin, 6 Juli 2015
Penceramah/Tempat : Pak Sunarrobbi / Masjid Agung Baitussalam Magetan
Isi : Allah melimpahkan pahala berlipat ganda pada hambanya yang berpuasa dan tetap melakukan ibadah lain. Amalan fardhu di bulan Ramadhan = 70x dari bulan-bulan lain, sedangkan amalan sunah di bulan Ramadhan = amalan fardhu di luar bulan Ramadhan. Bicara terkait ini, menyerukan kebaikan juga mendapat pahala berlipat ganda, sebagaimana yang diterangkan dalam surah Al-Imran : 104 yang artinya "Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung." Kita hendaknya mengajak kebaikan pada siapa saja, khususnya orang muslim untuk beriman, berbuat kebaikan/makruf dan melarang untuk berbuat munkar.

Nabi bersabda, "Barangsiapa yang menunjuki pada kebaikan, maka baginya ia mendapat pahala sebanyak orang yang mengerjakannya." -HR. Muslim.
 "Barangsiapa yang mengajak pada petunjuk, ia mendapat padaha orang yang mengikuti petunjuk itu, tanpa mengurangi pahala sedikitpun." Sebaliknya, orang yang mengajak pada kesesatan, maka diapun juga akan mendapat dosa sebanyak dosa orang yang mengikutinya. Oleh karena itu, mari kita mengajak orang, jangan berpikir "saya sudah rajin ibadah, rajin tadarus Al-Qur'an" namun tak mengajak yang lain. "Barangsiapa yang membuat satu tradisi yang baik dalam Islam, maka ia pun mendapat pahala orang yang mengikuti tradisi tersebut." Contoh saja, di Masjid Agung Baitussalam Magetan punya tradisi adanya pengajian setelah subuh dan menjelang berbuka puasa, ada tadarus Al-Qur'an setelah taraweh, ada pembelajaran Qira'ah di gedung PPI Magetan setiap minggu gratis. Sebaliknya, barangsiapa yang membuat tradisi buruk, maka ia juga mendapat dosa sebanyak orang yang mengikuti itu." Maka dari itu, come on guys! Tell your friends to do better in good way~ :)
#Selasa, 7 Juli 2015
Tentang : 4 perkara hasil puasa yang baik
Penceramah : H.Arifin
Isi : Ada 4 perkara yang dihasilkan dari puasa yang berkualitas, yakni :
1) Lebih dekat dengan Allah SWT. Ciri-cirinya bertaqwa dan bertambah ibadahnya karena Allah.
2) Nafsu akan terkalahkan oleh iman.
3) Saling berhubungan dengan Al-Qur'an dengan membaca dan mengamalkan isi kandungannya.
4) Hubungan baik antara muslim. Antar muslim itu saudara.

#Rabu, 8 Juli 2015
Penceramah : Pak Yusron
Judul : Ziarah Kubur
Dasar ziarah kubur : Nabi bersabda,  "Dulu aku pernah melarangmu berziarah kubur, maka sekarang ziarahlah. Sesungguhnya ziarah kubur itu mengingatkan manusia dengan kehidupan akhirat." Berziarah kubur itu dengan benar, tidak boleh meminta pada orang yang meninggal, bersikap baik disana, membaca do'a.
#Kamis, 9 Juli 2015
Penceramah : KH. Imam Hambali
Judul : Calon Penghuni Surga Firdaus
Dalam Q.S. Al-Mu'minun:1-11 menjelaskan tentang orang-orang yang masuk surga Firdaus, surga yang letaknya paling atas. Mereka itu adalah orang yang : shalatnya khusyuk (hati dan pikirannya hadir pada Allah, antara ucapan dan hatinya nyambung), orang yang tidak suka perbuatan sia-sia (hidupnya hanya mencari manfaat), orang yang menunaikan zakat, orang yang menjaga kemaluan (tak berzina), orang yang menjaga amanah dan janji, orang yang menjaga shalatnya (tak bolong, tuma'ninah). Mereka itulah yang kekal di dalamnya.
Barangsiapa melestarikan 12 rakaat sholat sunnah, maka baginya akan dibangunkan rumah di surga. 12 rakaat itu adalah 4 rakaat sebelum dzuhur, 2 rakaat sesudah dzuhur, 2 rakaat sesudah maghrib, 2 rakaat sesudah Isya', 2 rakaat sebelum subuh (fajar).


# Baca do'a ini setelah bangun tidur :
"Radii tubillaa hi rabba wa bil islaamidina wa bi muhammadinnabiyyawwarasuula wa bil qur'ani imama wa bil muslimina wa muslimati ikhwana ala dzaalika nahya wa alaa dzaalika naudu In Sha Alah..." Barangsiapa yang membaca do'a itu setelah bangun tidur, maka sehari itu akan dibimbing Allah dan dima'afkan oleh-Nya. :)
#Bangun tidur di malam 1/3 di bulan Ramadhan...



Leave a Reply

Comments Below Here~

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Sekai no Himitsu~ - Alsy Taqiya - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -